M. Rizaldi Utomo (MIA 2.2 / 21)
Nisa Indah A (MIA 2.2 / 23)
Negosiasi antara
Pimpinan Paguyuban Pedagang Pasar dengan Pengelola Pasar
Negosiasi antara
pedagang di Pasar Kliwon dan pengelola pasar. Pedagang diwakili oleh ketua
paguyuban pedagang dan pengelola pasar diwakili oleh pimpinan pasar. Dialog ini
berisikan permohonan pihak pedagang kepada pihak pengelola pasar agar
menurunkan tarif kios baru pasca kebakaran.
(Pimpinan pasar memasuki ruang kantor
pengelola pasar)
Pimpinan :
“Selamat siang”
Pengelola : “Selamat siang. Silakan duduk.”
Pimpinan :”Terima
kasih, Pak. Perkenalkan saya Nico
Tugiyem selaku perwakilan dari pedagang.”
(Keduanya saling bersalaman).
Pengelola :”Saya Alexander Sudirohusodo.
Ada keperluan apa Bapak datang kemari?
Pimpinan :”Begini,
Pak, kami selaku pedagang Pasar Kliwon merasa keberatan akan tarif kios baru
yang telah ditetapkan oleh pihak pengelola pasar. Kami sangat memohon agar Bapak
dapat memberi keringanan pada kami pasca kebakaran di pasar ini.”
Pengelola :”Maaf,
Pak, ini sudah tarif terendah dari kami. Kios ini sudah diberi berbagai macam
fasilitas.”
Pimpinan :”Tapi,
Pak itu belum sesuai dengan tarif yang telah ditentukan.”
Pengelola :”Tarif
Rp4.000.000,00 per bulan masih dapat diangsur, Pak. Selain itu, fasilitas yang kami berikan sudah memadai bukan? Masih
kurang apa lagi?”
Pimpinan
:”Tapi Rp4.000.000,00 itu masih terasa membebani kami, Pak. Kami saja sulit
untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari kami, apalagi untuk membayar tarif kios
tersebut, Pak.”
Pengelola :”Biaya
pembangunan kios dan pembangunan pasar tidak sedikit, Pak. Kami tahu keadaan
pasar saat ini. Namun, biaya tersebut menuntut kami untuk berlaku seperti ini,
Pak.”
Pimpinan :”Kami
mohon, Pak, paling tidak Rp2.000.000,00 per bulan, kami masih perlu menambah modal
dan mencari pelanggan baru, Pak.”
Pengelola :”Iya,
Pak kami tahu, kami hanya bisa
menurunkan tarif sebanyak Rp300.000,00.”
Pimpinan :”Tolonglah,
Pak, Rp2.500.000,00 per bulan.”
Pengelola :”Rp3.500.000,00, Pak, itu sudah tawaran terendah kami.”
Pimpinan :”Pak,
tolonglah Rp3.000.000,00 per bulan.”
Pengelola :”Begini
saja, Pak, saya turunkan tarif kios menjadi Rp3.250.000,00 itu sudah
benar-benar tawaran terakhir saya.”
Pimpinan :”Ya
sudah, Pak akan kami usahakan, tapi tarif tersebut bisa diangsur bukan?”
Pengelola :”Iya, Pak tentu saja.”
Pimpinan :”Baiklah,
Pak. Saya harap keputusan ini dapat saling menguntungkan.”
Pengelola :”Iya,
Pak. Tolong informasikan kepada kawan-kawan Bapak mengenai keputusan ini.”
Pimpinan :”Tentu
saja, Pak. Saya permisi selamat siang.”
Pengelola :”Iya, Pak, selamat siang.”
Akhirnya,
kesepakatan terakhir dari pihak pengelola pasar dan pimpinan pedagang pasar
adalah tarif kios baru di Pasar Kliwon senilai Rp3.250.000,00.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar