Kurikulum Baru Bahas Indonesia
Pembelajaran Bahasa Indonesia dikurikulum baru ini berbeda dengan tahun- tahun yang lalu. Hal ini bertujuan untuk membentuk karakter siswa Indonesia masa kini agar lebih kreatif, yang nantinya sebagai penerus cita- cita Bangsa Indonesia. Kurikulum ini akan membuat siswa lebih kreatif , lebih menyukai pelajaran Bahasa Indonesia, dan tentunya pandai berahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Materi pelajaran Bahasa Indonesia pada kurikulum baru ini berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Materi Bahasa Indonesia tidak hanya dari pelajaran Bahasa Indonesia saja terkdang materinya juga disisipi dari ilmu IPA dan IPS pada teks bacaanya. Hal tersebut dapat menambah luas wawasan siswa.
Proses pembelajaran di kurikulum baru ini guru Bahasa Indonesia dituntut untuk membuat siswanya menjadi proaktif. Siswa juga dituntut untuk tahu bukan karena diberi tahu, dengan cara mencari informasi sendiri. Guru juga harus terbuka pada muridnya.
Penilaian di kurikulum baru ini tidak hanya didasarkan pada nila- nilai tugas siswa tetapi ada tiga aspek yang dinilai dalam kurikulum baru ini yaitu aspek afektif, kognitif, dan psikomotorik menuntut siswa untuk bereperan aktif di kelas agar mendapat nilai yang bagus. Aspek afektif yaitu kemampuan siswa dalam merespon materi yang diberikan,aspek kognitif adalah kemampuan siswa dalam memahami konsep- konsep materi yang diberikan, dan aspek psikomotorik adalah ketrampilan siswa dalam membentuk pertanyaan. Dalam kurikulum baru ini bukan hanya guru yang menilai siswa tetapi siswa juga menilai siswa lainnya sehingga siswa juga melakukan penilaian terhadap temannya.
Siswa dapat menerapkan hasil pembelajaan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Bakat dan minat siswa dalam berbahasa indonesia dapat terasah secara maksimal di pembelajaran kurikulum baru ini, dengan begitu siswa mendapat banyak manfaat dan kelebihan dibandingkan dengan kurikulim- kurikulum sebelumnya.
Dengan banyaknya kelebihan dan manfaat kurikulum baru Bahasa Indonesia ini sudah seharusnya siswa menjadi lebih pintar berbahasa Indonesia, tentunya dengan bantuan guru Bahasa Indonesia. Walaupun demikian masih banyak hal yang harus dibenahi pada kurikulum baru ini mengingat kurikulum ini baru kali ini diterapkan dindonesia. Semoga pemerintah bisa membuat kurikulum ini lebih baik lagi, demi masa depan Bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar