KURUKULUM 2013 UNTUK INDONESIA
LEBIH BAIK
Dari tahun ke tahun banyak
perubahan yang dialami Indonesia dalam berbagai bidang, tak terkecuali bidang
pendidikan. Di bidang ini terhitung mengalami sembilan kali perubahan
kurikulum. Kurikulum yang terbaru adalah kurikulum 2013. Penyelenggaraan
pendidikan dasar dan menengah kurikulum 2013, sebagaimana yang dinyatakan dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 bertujuan membangun landasan bagi
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan berkepribadian luhur;
berilmu, cakap, kritis, kreatif, dan inovatif; sehat, mandiri, dan
percaya diri; dan toleran, peka sosial, demokratis, dan bertanggung jawab.
Seperti keterangan di atas, kita
sebagai murid dituntut untuk kritis dan kreatif. Kita tidak hanya diberi tahu,
tetapi kita juga harus mengembangkan ilmu yang dipelajari tersebut. Dengan
banyak bertanya dan berargumen melatih siswa untuk berpikir krisis. Tidak hanya
itu, dengan pendekatan scientifik 5M (mengamati, menanya,
menalar,mencoba, dan mengomunikasikan) juga melatih siswa dalam berpikir krisis,
kreatif, dan inovatif. Berbeda dengan kurikulum yang lalu (ktsp 2006), yang
hanya terdiri dari eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
Kurikulum 2013 menuntut siswa proaktif
(student center). Maksutnya semua berpusat kepada siswa, bukan guru lagi. Siswa
mencari tahu materi yang akan dipelajari. Metode seperti ini akan melatih siswa
berpikir kreatif. Siswa juga belajar mandiri dan tidak bergantung kepada guru
lagi.
Dalam kurikulum 2013, siswa juga
dituntut untuk mengevaluasi diri. Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana
siswa tersebut memahami dirinya sendiri. Tidak hanya mengevaluasi diri, siswa
juga mengkritik guru. Jadi dalam kurikulum 2013 guru dituntut lebih terbuka
kepada murid. Mau menerima kritik dan saran dari murid untuk kenyaman
pembelajaran mata pelajaran tersebut.
Materi pembelajaran kurikulum 2013
terutama Bahasa Indonesia berbasis masalah kehidupan sehari- hari. Contohnya
pada buku Bahasa Indonesia BSE, dalam buku tersebut terdapat teks- teks yang
berhubungan dengan masalah kehidupan sehari-hari. Kita tidak hanya belajar
tentang teori Bahasa Indonesia sebagaimana biasanya. Dalam buku tersebut kita
belajar tentang politik, ekonomi, dan masalah- masalah kehidupan yang lain.
Kurikulum 2013 ini memiliki banyak
kelebihan dibanding kurikulum sebelumnya. Namun, dibalik kelebihan banyak pula
kekurangan. Dalam kurikulum ini diharapkan bisa menjadikan siswa- siswi
Indonesia lebih baik dan bisa memajukan bangsa Indonesia. Dan menjadi insan yang bertaqwa, krisis, kreatif,
inovatif, dan bertanggung jawab. Siswa tidak hanya bisa mengambil manfaat dari
mata pelajaran Bahasa Indonesia, tetapi juga mata pelajaran yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar